 |
| Ketua PMI LOBAR, Haris Karnain Saat Mengumpulkan karyawan UDD |
LOMBOK BARAT - Ketua PMI Lombok Barat, Haris Karnain mengambil langkah berani untuk menonaktifkan Kepala Unit Donor Darah (UDD) dr.Harpatul Aini.
Langkah itu diambil dalam rangka pemulihan PMI Lobar. Menurut Haris Karnain, keputusan ini diambil sebagai persiapan audit dan pertanggungjawaban pengurus PMI sebelumnya.
“Ya Benar, saya nonaktifkan kepala UDD dan tentunya penting demi menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam organisasi," katanya tegas. Selasa, 17/06/2025.
Keputusan penonaktifan ini didasarkan pada hasil konsultasi dengan bagian hukum PMI pusat. Rekomendasi Musyawarah Cabang (Muscab) yang berlangsung pada tanggal 22 Mei 2025 juga menjadi landasan bagi kebijakan ini.
"Pendapat hukum dari Legal opinion law officer PMI Lombok Barat menekankan pentingnya tindakan tersebut," lanjut dia menjelaskan.
Terlebih lagi, tujuannya adalah untuk menciptakan struktur organisasi yang lebih baik dan mendukung pelaksanaan tugas PMI dengan maksimal. Selain itu, rekomendasi dari PMI provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) juga mendukung usulan penonaktifan kepala UDD PMI LOBAR.
"Melalui rapat pleno pengurus LOBAR yang diadakan bersama dewan kehormatan pada tanggal 9 Juni 2025, berbagai pertimbangan dan masukan dikumpulkan," tambah dia.
Keputusan ini diharapkan dapat memberikan arah baru bagi organisasi dan memastikan bahwa semua fungsi dan tanggung jawab dapat dijalankan dengan baik demi kepentingan masyarakat.
"Kita berharap yang terbaik bagi organisasi dan masyarakat," tandasnya. (cRn_03)
